Sabtu, 29 Juni 2013

Nama              : WIKE RESTU AYU VIRDIANA
NPM               : 12109232
Kelas               : 4KA24
Mata Kuliah   : PENGANTAR TELEMATIKA
Dosen             : RIFKI AMALIA


Perancangan Halaman (Design Interface)
    Situs informasi ini tidak dibatasi halaman, karena cukup banyak halaman yang bisa dilihat dalam situs ini. Pada setiap halaman terdapat header dan footer. Pada header terdapat gambar dan tittle/judul yang bergerak dan footer terdapat copyright nama pembuat dan tahun pembuatan situs ini.
    Dalam perancangan tampilan, penulis membagi layar kerja menjadi 5 bagian, yaitu bagian atas untuk header halaman, bagian bawah untuk footer halaman, bagian kiri untuk menu atau link, bagian tengah untuk body/content dan di bawah header terdapat tombol navigasi(link).
    Pada setiap halaman situs bagian atas dan bawah berisikan hal yang sama. Pembagian dari layar kerja dimaksudkan untuk memudahkan dalam pembuatan tampilannya. Rancangan secara garis besar dari tiap-tiap halaman adalah sebagai berikut:
1.    Pada header terdapat judul atau tittle dari situs ini yaitu “ KUMPULAN Penulisan” dan gambar yang bergerak dan di sebelah kiri.
  1.      Dibagian bawah (footer) merupakan tulisan copyright nama pembuat dan tahun pembuatan situs ini.
  2.      Dibagian tengah menjelaskan tentang isi dan informasi dari website pada setiap halaman yang ditampilkan.
Adapun penjelasan rancangan dari tiap-tiap halaman adalah sebagai berikut: 


1.    Rancangan Halaman PROFIL
Tampilan Halaman PROFIL:














2. Rancangan Halaman 27-03-2013






































Tampilan Halaman 27-03-2013:

 



























3.  Rancangan Halaman 24-04-2013
              











Tampilan Halaman 24-04-2013:



























 



















4.  Rancangan 09-06-2013:






































Tampilan Halaman 09-06-2013:
 














































5.  Rancangan Halaman 29-06-2013:

                 











































Tampilan Halaman 29-06-2013:











Struktur storage, sistem multi tasking, sistem unit programming, sistem komputasi batch

a.     Struktur Storage
Main memory :
1. Media penyimpanan, dimana CPU dapat melakukan akses secara langsung
Secondary storage :
2. Tambahan dari main memory yang memiliki kapasitas besar dan bersifat nonvolatile
Magnetic disks
1. Metal keras atau piringan yang terbungkus material magnetik
2. Permukaan disk terbagi secara logikal dalam track, yang masing-masing terbagi lagi dalam sector
3. Disk controller menentukan interaksi logikal antara device dan komputer

 
Hirarki Storage
1. Hirarki sistem storage, diorganisasikan dalam bentuk :
•        Kecepatan
•        Biaya
•        Volatilitas
2. Caching
•        Penduplikasian informasi ke dalam sistem storage yang cepat dapat dilakukan melalui cache pada secondary storage.
b.    Sistem Multitasking
Multitasking adalah mekanisme kerja komputer. CPU komputer dapat menangani beberapa proses dalam waktu yang sama secara akurat. Proses yang dikerjakan tergantung pada instruksi yang diberikan oleh software komputer. Oleh sebab itu, untuk memanfaatkan kemampuan CPU secara maksimal, software yang digunakan juga harus memiliki kemampuan multitasking. Saat ini, berbagai software sistem operasi sudah memiliki kemampuan multitasking. Itulah sebabnya, saat ini Anda bisa browsing di halaman web SmitDev, chatting, sambil mendengarkan musik secara bersamaan.
c.    Sistem Unit Programming
kegiatan menjalankan beberapa program pada memori pada satu waktu. Di dalam sistem, sebuah program dijalankan dalam CPU sampai terjadi suatu interupsi seperti permintaan masukan. Pada saat program meminta masukan, program berikutnya yang telah di muat dalam memory akan di jalankan sampai terjadi interupsi. Ketika pemrosesan interupsi telah berakhir, kontrol dikembalikkan ke program yang telah diinterupsi. Siklus seperti ini diulang sehingga program-program yang telah dimuat memory utama akan diproses secara bergantian.

d.    Sistem Konputasi Batch
Sistem batch,
1. program-program pengguna ditampung bersama-sama (secara offline) dengan pengguna lainnya dan kemudian diserahkan ke sistem operasi oleh operator komputer.
2. program diselesaikan, hasilnya dicetak dan dikembalikan ke pengguna.

3. sistem batch murni sudah jarang ditemukan saat ini.

Sumber : http://ibrahimfundamental.blogspot.com/2013/06/pengertian-dan-gambar-stuktur-storage.html
Akses Input Output, Pendeteksian Kebenaran dan Pelaksanaan Program

a.       Akses input output
Yaitu alat yang digunakan untuk menerima masukkan data dan program yang akan diproses di dalam computer.Berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer.
Input device berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar sistem ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang diperlukan. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program.

b.      Pendeteksian Kebenaran
Pendeteksian kebenarana adalah tugas yang sangat penting dalam proses pengembangan perangkat lunak, karena program yang salah dapat memiliki konsekuensi yang signifikan bagi penggunanya. Beberapa bahasa yang lebih rentan terhadap beberapa jenis kesalahan karena mereka tidak memerlukan spesifikasi kompiler untuk melakukan pengecekan sebanyak bahasa lainnya. Penggunaan alat analisis statis dapat membantu mendeteksi beberapa kemungkinan masalah.

c.       Pelaksanaan Program
Untuk mewujudkan suatu tujuan atau target, maka haruslah ada pelaksanaan yang merupakan proses kegiatan yang berkesinambungan sehingga tercapai tujuan yang diharapkan. Sebagaimana yang dikemukakkan oleh Santoso Sastropoetro (1982:183) sebagai berikut: “pelaksanaan diartikan sebagai suatu usaha atau kegiatan tertentu yang dilakukan untuk mewujudkan rencana atau program dalam kenyataannya”. :: Selanjutnya Charles D. Jones dalam Silalahi (1984:49), mengemukakkan mengenai pelaksanaan ata implementasi yakni:
“Konsep dinamis yang meibatkan secara terus menerus usaha-usaha yang mencari apa yang dilakukan, mengatur aktivitas-aktivitas yang mengarah pada pendapat suatu program kedalam dampak”.


Jelaskan selengkap lengkapnya berikut dgn contoh pengertian dri : single precission, double precission !

Format tunggal-presisi floating-point format angka komputer yang menempati 4 byte (32 bit) dalam memori komputer dan merupakan dynamic range yang lebar dari nilai-nilai dengan menggunakan floating point.
Dalam IEEE 754-2008 basis 2 format 32-bit secara resmi disebut sebagai binary32. Itu disebut tunggal dalam IEEE 754-1985. Pada komputer lama, format floating-point lain dari 4 byte yang digunakan.
Salah satu bahasa pemrograman pertama yang menyediakan tipe data tunggal dan double-presisi floating-point adalah Fortran. Sebelum adopsi IEEE 754-1985, representasi dan sifat ganda tipe data float tergantung pada produsen komputer dan model komputer.
Single-presisi biner floating-point digunakan karena jangkauan luas atas titik tetap (yang sama-bit lebar), bahkan jika pada biaya presisi.
Presisi tunggal dikenal sebagai nyata dalam Fortran, [1] sebagai pelampung di C, C + +, C #, Java [2] dan Haskell, dan sebagai single di Delphi (Pascal), Visual Basic, dan MATLAB. Namun, mengambang di Python, Ruby, PHP, dan OCaml dan satu di versi Oktaf sebelum 3.2 merujuk pada nomor presisi ganda. Dalam PostScript hanya presisi floating-point tunggal.
Dalam contoh ini:
\ text {} tanda = 0
1 + \ sum_ {i = 1} ^ {23} b_ {23}-i 2 ^ {-i} = 1 + 2 ^ {-2} = 1,25
2 ^ {(e-127)} = 2 ^ {} 124-127 = 2 ^ {-3}
demikian:
\ text {value} = 1,25 \ kali 2 ^ {-3} = 0,15625
Dalam komputasi, presisi ganda adalah format nomor komputer yang menempati dua lokasi penyimpanan yang berdekatan dalam memori komputer. Sejumlah presisi ganda, kadang-kadang hanya disebut ganda, dapat didefinisikan sebagai integer, titik tetap, atau floating point (dalam hal ini sering disebut sebagai FP64).
Komputer modern dengan lokasi penyimpanan 32-bit menggunakan dua lokasi memori untuk menyimpan nomor presisi ganda 64-bit (lokasi penyimpanan tunggal dapat menampung sejumlah presisi tunggal). Presisi ganda floating-point merupakan standar IEEE 754 untuk pengkodean biner atau desimal angka floating-point 64 bit (8 byte).
The presisi ganda biner eksponen floating-point dikodekan menggunakan representasi offset-biner, dengan offset nol menjadi 1023, juga dikenal sebagai Bias eksponen dalam standar IEEE 754. Contoh representasi tersebut akan menjadi:
Emin (1) = -1.022
E (50) = -973
Emax (2046) = 1023
Dengan demikian, seperti yang didefinisikan oleh representasi offset-biner, untuk mendapatkan eksponen benar bias eksponen 1023 harus dikurangkan dari eksponen tertulis.
Para eksponen 00016 dan 7ff16 memiliki arti khusus:
00016 digunakan untuk mewakili nol (jika M = 0) dan subnormals (jika M ≠ 0), dan
7ff16 digunakan untuk mewakili ∞ (jika M = 0) dan NaN (jika M ≠ 0),
di mana M adalah mantissa fraksi. Semua pola bit encoding yang valid.
Kecuali untuk pengecualian atas, jumlah presisi ganda seluruh digambarkan oleh:
(-1) ^ {\ Text {tanda}} \ kali 2 ^ {\ text {} eksponen - \ text {eksponen Bias}} \ kali 1 \ text {} mantissa.

a)      Variabel Numerik ketepatan tunggal (single precision), dapat mewakili nilai berkisar dari 2.938736 x 10-39 sampai dengan 1.701412 x 1038 dengan ketepatan 7 digit. Biasanya dibelakang variabel ini diberi tanda !.
Contoh :
10  A=22/7
20  B!=20/3
30  PRINT A
40  PRINT B!

Output
3.142857
6.666667

b)      Variabel numerik ketepatan ganda (double precision), dapat mewakili nilai berkisar antara 2.938745877055719 x 10-39 sampai dengan 1.701411834604692 x 1038 dengan ketepatan samapai dengan 16 digit. Biasanya variabel ini ditunjukkan dengan tanda # diakhir namanya.

Contoh :      
10  A#=22/7
20  B#=22/7#
30  PRINT A#
40  PRINT B#

Output
3.142857074737549
3.142857142857143

sumber :